Tradisi Unik Beberapa Daerah di Indonesia dalam Menyambut Ramadhan

- Redaksi

Thursday, 22 February 2024 - 13:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mattunu Sulong – SwaraWarta.co.id (Sumber: Detik)

SwaraWarta.co.id – Beberapa daerah di Indonesia memiliki tradisi khas menyambut bulan suci Ramadan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satu yang umum dilakukan oleh masyarakat Muslim tanah air adalah ziarah kubur atau nyekar.

Namun, di berbagai wilayah Indonesia, terdapat tradisi unik lainnya yang mencerminkan keberagaman budaya dan adat istiadat.

Berikut ini adalah beberapa tradisi unik menyambut Ramadan di beberapa daerah di Indonesia.

Pertama, ada Upacara Bantaian Adat yang menjadi tradisi masyarakat Rantau Panjang, Kabupaten Merangin.

Tradisi ini melibatkan upacara sedekah dengan cara memotong kerbau dan membagikan dagingnya kepada masyarakat.

Upacara ini biasanya diselenggarakan satu minggu sebelum bulan Ramadan dimulai.

Baca Juga :  Korupsi Tingkat Kepala Desa Menjamur, Jaksa Agung Bilang Begini

Seluruh lapisan masyarakat ikut terlibat, menjadikan acara ini momen untuk mempererat hubungan antarwarga dan membangun semangat gotong royong.

Kemudian, terdapat tradisi Papajar yang dilakukan oleh masyarakat Muslim Sunda, khususnya di Sukabumi dan Cianjur.

Tradisi ini sudah ada sejak abad ke-16 dan diisi dengan rekreasi serta makan-makan satu minggu sebelum berpuasa.

Kata “Papajar” berasal dari mapag pajar (fajar) dalam bahasa Sunda, yang merujuk pada sambutan terhadap munculnya sesuatu, seperti matahari terbit.

Selama kegiatan ini, keluarga membawa makanan, menggelar tikar, dan bersama-sama menikmati hidangan.

Di Banyuwangi, tradisi unik menyambut Ramadan adalah kebiasaan membeli perhiasan emas.

Kebiasaan ini jarang ditemui di daerah lain dan semakin tinggi menjelang perayaan Idul Fitri.

Baca Juga :  Sopir Aniaya Jukir Usai dimintai Uang Parkir

Masyarakat Banyuwangi melihat pembelian emas sebagai tradisi yang memiliki makna khusus dalam menyambut bulan suci.

Tradisi Tabuh Bedug merupakan kegiatan berselawat dan menabuh bedug sebagai tanda sukacita menyambut bulan Ramadan.

Acara ini dilakukan di kompleks Masjid Menara Kudus, Desa Kauman, Kudus, Jawa Tengah.

Peserta berjalan sambil berselawat dan menabuh bedug di atas menara, menciptakan prosesi Tabuh Bedug Blandrangan yang penuh makna.

Di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, terdapat tradisi unik yang disebut Mattunu Sulong.

Tradisi ini dilakukan secara turun temurun, dengan harapan mendapat keberkahan dari Sang Pencipta.

Dalam pelaksanaanya Mattunu Sulong melibatkan menyalakan pelita di seluruh bagian rumah, termasuk pagar, halaman, anak tangga, pintu masuk, hingga dapur.

Baca Juga :  Informasi Lengkap Tentang Gempa 5.8 Magnitudo Landa Gunung Kidul dan Sekitarnya

Melalui tradisi ini, masyarakat mengungkapkan harapan kepada Tuhan untuk kesehatan dan umur panjang, serta kesempatan untuk kembali menjalani ibadah puasa tahun depan.

Dengan demikian, berbagai tradisi unik ini mencerminkan keanekaragaman budaya dan kekayaan tradisional yang ada di Indonesia dalam menyambut bulan Ramadan.

Tradisi-tradisi ini tidak hanya menjadi sarana ibadah, tetapi juga mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan dalam masyarakat setempat.

Keberagaman ini menjadi salah satu kekayaan budaya Indonesia yang patut dilestarikan dan diapresiasi.***

Berita Terkait

Keputusan Libur Sekolah Selama Ramadan: Tiga Usulan dan Pertimbangan Masyarakat
Kemenag Kirim 1.000 Dai ke Wilayah 3T: Upaya Syiar Islam dan Pemberdayaan Masyarakat
Jelang Ramadhan 2025, Wamendiktisaintek Menegaskan bahwa Kegiatan Akademik Tetap Berjalan Seperti Biasa
Tanpa Ampun, Pemerintah Blokir Rekening Terindikasi Judi Online
Sempat Koma, Seorang Siswa SD Subang Meninggal Dunia Usai Sebelumnya Dibully Kakak Kelas
Pantai Sanglen Yogyakarta Jadi Sorotan, Ada Apa Sebenarnya?
PJ Gubernur Jabar Ungkap Pemicu Banjir Dayeuhkolot, Ini Katanya
KPK Sita Amplop Serangan Fajar Milik Gubernur Bengkulu, Segini Isinya

Berita Terkait

Friday, 17 January 2025 - 18:26 WIB

Keputusan Libur Sekolah Selama Ramadan: Tiga Usulan dan Pertimbangan Masyarakat

Friday, 10 January 2025 - 18:59 WIB

Kemenag Kirim 1.000 Dai ke Wilayah 3T: Upaya Syiar Islam dan Pemberdayaan Masyarakat

Saturday, 4 January 2025 - 18:44 WIB

Jelang Ramadhan 2025, Wamendiktisaintek Menegaskan bahwa Kegiatan Akademik Tetap Berjalan Seperti Biasa

Tuesday, 26 November 2024 - 09:42 WIB

Tanpa Ampun, Pemerintah Blokir Rekening Terindikasi Judi Online

Tuesday, 26 November 2024 - 09:34 WIB

Sempat Koma, Seorang Siswa SD Subang Meninggal Dunia Usai Sebelumnya Dibully Kakak Kelas

Berita Terbaru

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Lifestyle

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Saturday, 18 Jan 2025 - 17:14 WIB

Cara Menemukan HP yang Hilang

Teknologi

6 Cara Menemukan HP yang Hilang dengan Mudah dan Cepat

Saturday, 18 Jan 2025 - 16:35 WIB