Seorang Ayah Tega Cekik Anak Kandungnya Hingga Tewas

- Redaksi

Tuesday, 20 February 2024 - 06:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Lokasi yang akan digunakan untuk mengubur korban usai dicekik ayah kandungnya sendiri
( Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Seorang pria bernama Abdullah (44) telah mencekik hingga tewas anak kandungnya yang berusia 12 tahun dengan inisial AN di Merangin, Jambi. 

Diduga pelaku mengalami gangguan jiwa. Menurut laporan dari detikSumbagsel, peristiwa ini terjadi pada hari Minggu (18/2/2024) sekitar pukul 11.00 WIB di Desa Sungai Kuning, Kecamatan Tabir Lintas, kabupaten Merangin, Jambi. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pelaku saat ini telah ditahan di Mapolres Merangin.

“Informasi awal memang dari warga dan saudara kandungnya sudah 3 tahun belakangan ini yang diduga pelaku ini ada gangguan mental atau sakit kejiwaan, katanya dikutip dari detikSumbgasel, Senin (19/2/2024).

Baca Juga :  Baru Masuk Bui 2 Bulan, Tahanan di Rutan Prabumulih Tewas Bunuh Diri

Ruli mengungkapkan bahwa dirinya telah mempelajari hal-hal yang terkait dengan perpisahan pelaku dengan istri. 

“Soal faktor karena pisah rumah tangga atau tidak belum kami gali sampai sana yang jelasnya kami akan periksa jiwanya,” ujarnya

Saat ini polisi masih berfokus pada kejiwaan pelaku. Pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan polisi masih mencoba mengungkapkan motif dari pembunuhan tersebut.

Menurut Ruri, perbuatan pelaku berhasil terbongkar setelah tetangganya, Sabli, yang juga merupakan pamannya korban menemukan korban terbaring di rumah pelaku saat Sabli datang untuk mengambil dokumen BPJS milik pelaku. 

Namun, saat Sabli memanggil korban, dia tidak merespons yang kemudian membuat Sabli curiga. Sabli akhirnya melapor temuannya ke RT dan ke polisi. 

Baca Juga :  Hilang 17 Hari, Panwaslu Mimika Ditemukan Tanpa Busana

“Di dalam rumah saksi Sabli menemukan korban atau anak kandung pelaku sudah terbaring dan tidak menyahut lagi,” katanya.

Tidak lama setelah itu, pelaku yang ternyata adalah ayah kandung korban ditangkap.

Berita Terkait

Hukum Pacaran di Bulan Ramadhan, Putusin Aja Biar Pahala Nggak Terbuang Percuma
Menu Buka Puasa Rumahan yang Bikin Momen Ramadhan Makin Berkesan
Dampak Pergerakan Tanah di Tasikmalaya: 81 Keluarga Mengungsi
Penuh Haru, TKW Arab Saudi Asal Serang Tiba di Tanah Air Usai Sering Dapat Perlakuan Kasar
PHK Massal di PT Sanken Indonesia: 400 Buruh Terancam Kehilangan Pekerjaan
Hasto Kristiyanto Buka Kartu AS, Ada Drama Di balik Revisi UU KPK
55 Kepala Daerah PDI-P Tunggu Keputusan DPP untuk Ikuti Retret di Akmil Magelang
Menteri HAM Tanggapi Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani

Berita Terkait

Sunday, 23 February 2025 - 09:32 WIB

Hukum Pacaran di Bulan Ramadhan, Putusin Aja Biar Pahala Nggak Terbuang Percuma

Sunday, 23 February 2025 - 09:14 WIB

Menu Buka Puasa Rumahan yang Bikin Momen Ramadhan Makin Berkesan

Sunday, 23 February 2025 - 09:13 WIB

Dampak Pergerakan Tanah di Tasikmalaya: 81 Keluarga Mengungsi

Sunday, 23 February 2025 - 09:09 WIB

Penuh Haru, TKW Arab Saudi Asal Serang Tiba di Tanah Air Usai Sering Dapat Perlakuan Kasar

Sunday, 23 February 2025 - 09:06 WIB

PHK Massal di PT Sanken Indonesia: 400 Buruh Terancam Kehilangan Pekerjaan

Berita Terbaru

Prilly Latuconsina (Dok. Ist)

Entertainment

Prilly Latuconsina Kembali ke Film Horor di Danur 4, Akui Sempat Gugup

Sunday, 23 Feb 2025 - 09:15 WIB