Mengenal Lebih Jauh Sosok Raden Batoro Katong, Tokoh Bersejarah Kabupaten Ponorogo

- Redaksi

Sunday, 4 February 2024 - 02:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Gerbang makam Raden Batoro Katong
( Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Raden Batoro Katong, seorang sosok penting dalam sejarah Ponorogo yang tak hanya dikenal sebagai figur sejarah, namun juga dihargai oleh kalangan santri.

Hal ini karena Raden Batoro Katong karena kontribusinya sebagai penguasa pertama Ponorogo serta pelopor penyebaran agama Islam di daerah itu.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam silsilah keturunan, Raden Batoro Katong awalnya dikenal dengan nama Lembu Kanigoro. 

Ia merupakan putra dari Prabu Brawijaya V dan selirnya, Putri Campa yang beragama Islam. 

Setelah kekuasaan Majapahit meredup, kakak Batoro Katong, Lembu Kenongo, mendirikan Kesultanan Demak Bintoro dan mengundang Batoro Katong untuk berguru di bawah bimbingan Wali Songo di Demak.

Baca Juga :  Duta Literasi Indonesia 2025 Kembali Dibuka, Ini Dia Syarat Daftarnya

Meskipun Prabu Brawijaya V sendiri tidak berhasil di-Islamkan oleh Wali Songo, ia menyetujui pernikahannya dengan Putri Campa, yang menimbulkan kekacauan di lingkungan kerajaan Majapahit. 

Akhirnya Batoro Katong dipilih oleh penguasa Demak untuk melakukan ekspansi kekuasaan dan penyebaran agama Islam di Ponorogo. 

Ia datang ke wilayah Wengker dan memilih Dusun Plampitan sebagai lokasi pemukimannya.

Saat Batoro Katong tiba di Ponorogo, mayoritas masyarakat masih menganut agama Budha, animisme, dan dinamisme. 

Namun, dengan pidato yang menggambarkan dirinya sebagai manusia setengah dewa, Katong berhasil kukuh menjadi penguasa Ponorogo, mendirikan istana dan pusat kota serta melakukan Islamisasi Ponorogo secara perlahan namun pasti.

Salah satu tindakan awal yang dilakukan oleh Batoro Katong adalah membabat hutan pada tahun 1486. 

Baca Juga :  Alasan Buah Kurma Sering dijadikan Sebagai Menu Buka Puasa

Kendati banyak rintangan, termasuk gangguan dari makhluk halus, pekerjaan membabat hutan akhirnya lancar berkat bantuan warok dan para prajurit Wengker. 

Hal ini kemudian diikuti dengan pembangunan bangunan dan kedatangan penduduk baru.

Setelah menjadi Kadipaten, Batoro Katong memboyong permaisurinya, Niken Sulastri, ke istananya di Ponorogo. 

Sementara adiknya, Suromenggolo, tetap bermukim di Dusun Ngampel. Nama Ponorogo pun kemudian muncul dari gabungan kata “pono” yang berarti pinter atau pintar dan “raga” yang berarti jasmani, menggambarkan masyarakat Ponorogo yang pintar dalam urusan jasmani.

Kisah Batoro Katong memperlihatkan bagaimana penyebaran agama Islam dan ekspansi kekuasaan dapat saling berkaitan.

Batoro Katong mampu mengkombinasikan kedua hal tersebut dan membawa perubahan signifikan dalam sejarah Ponorogo.

Berita Terkait

Cara Menulis Daftar Pustaka dari Jurnal dengan Baik dan Benar
Jelaskan Sistem Pemungutan Pajak di Indonesia? Mari Kita Bahas Secara Terperinci!
Apa Saja yang Menjadi Unsur Budaya? Berikut ini Penjelasannya!
Apa Itu Plastic Smart Cities? Berikut ini Pembahasannya!
Coba Anda Jelaskan Perkembangan Ekonomi Kreatif di Daerah Kalian?
Mafindo Luncurkan Modul Literasi Digital Gratis untuk Siswa SMP dan SMA
Kunci Jawaban Soal Kurikulum Merdeka! Bagaimana Cara Berpartisipasi dalam Pelestarian Lingkungan?
Amalan Bulan Ramadhan 10 Hari Pertama untuk Mendapatkan Rahmat Allah, Bisa Dipersiapkan Mulai Sekarang

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 14:17 WIB

Cara Menulis Daftar Pustaka dari Jurnal dengan Baik dan Benar

Thursday, 20 February 2025 - 17:12 WIB

Jelaskan Sistem Pemungutan Pajak di Indonesia? Mari Kita Bahas Secara Terperinci!

Thursday, 20 February 2025 - 17:02 WIB

Apa Saja yang Menjadi Unsur Budaya? Berikut ini Penjelasannya!

Wednesday, 19 February 2025 - 14:28 WIB

Apa Itu Plastic Smart Cities? Berikut ini Pembahasannya!

Tuesday, 18 February 2025 - 14:39 WIB

Coba Anda Jelaskan Perkembangan Ekonomi Kreatif di Daerah Kalian?

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB