Google Luncurkan Pembaruan Gemini 2.0: Akses Lebih Cepat dan Hemat Biaya untuk Semua Pengguna

- Redaksi

Friday, 7 February 2025 - 09:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gemini (Dok. Ist)

Gemini (Dok. Ist)

SwaraWarta.co.id – Google baru saja mengumumkan pembaruan pada kecerdasan artifisial (KA) generatifnya, Gemini 2.0, yang kini tersedia untuk semua pengguna.

Pembaruan ini merupakan kelanjutan dari versi eksperimental Gemini 2.0 Flash yang diperkenalkan bulan lalu.

Google menjelaskan bahwa Gemini 2.0 Flash mengalami peningkatan yang memungkinkan model ini untuk bekerja lebih cepat dan lebih efisien dalam menyelesaikan masalah yang lebih kompleks.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Awal tahun ini, kami mengupdate model 2.0 Flash Thinking Experimental di Google AI Studio, yang meningkatkan performanya dengan mengombinasikan kecepatan model Flash dengan kemampuan penalaran untuk mengatasi masalah-masalah yang lebih rumit,” demikian pernyataan Google yang diterima, Kamis.

Baca Juga :  Keterbatasan Media dan Cara Manusia Berkomunikasi di Masa Lampau Rupanya Tidak Membatasi Praktik Berkomunikasi Mereka

Pembaruan ini sudah tersedia sejak pekan lalu dan dapat diakses melalui aplikasi Gemini di desktop maupun ponsel.

Pembaruan ini bertujuan untuk membantu pengguna dalam menciptakan, berinteraksi, dan berkolaborasi lebih mudah dengan Gemini.

Gemini 2.0 Flash kini dapat digunakan melalui Gemini API di Google AI Studio dan Vertex AI, memungkinkan pengembang untuk membuat aplikasi berbasis teknologi ini.

Selain itu, Google juga memperkenalkan Gemini 2.0 Pro, yang merupakan model dengan kemampuan terbaik dalam hal pemrograman dan menyelesaikan tugas-tugas kompleks.

Model ini tersedia di Google AI Studio, Vertex AI, dan aplikasi Gemini untuk pengguna Gemini Advanced.

Untuk pengguna yang mencari model lebih hemat biaya, Google merilis Gemini 2.0 Flash-Lite, yang dapat diakses dalam versi pratinjau publik di Google AI Studio dan Vertex AI.

Baca Juga :  Cara Buat Poster Animasi ala Disney Pixar dengan Mudah Menggunakan Bing Image Creator Via HP dan PC

Terakhir, model Gemini 2.0 Flash Thinking Experimental juga akan tersedia di aplikasi Gemini baik di desktop maupun ponsel.

Semua model baru ini mendukung input multimodal, yang memungkinkan penggunanya untuk menghasilkan output teks.

Beberapa fitur lainnya akan segera hadir dalam beberapa bulan mendatang. Untuk informasi lebih lanjut, termasuk harga, bisa dilihat di blog Google for Developers.

Berita Terkait

5 Cara Mengubah Foto Menjadi Kartun dengan Mudah dan Cepat
Amazon Luncurkan Nova Act SDK untuk Pengembang AI
Instagram Tambah Fitur Percepat Video Reels, Tonton Lebih Cepat Seperti di TikTok
Grab Luncurkan Fitur Bayarin, Cara Praktis untuk Kelola dan Bayar Tagihan
Apple Resmi Rilis iPhone 16 di Indonesia, Tersedia Mulai 11 April 2025
Board Game Karya Anak Bangsa Kini Hadir di Loko Café, Bisa Dibeli di Stasiun Kereta
ASUS ROG Phone 9 FE: Ponsel Gaming dengan Performa Maksimal dan Fitur Canggih
Kenapa iPhone Cepat Panas? Ternyata ini Penyebab dan Solusinya

Berita Terkait

Wednesday, 2 April 2025 - 10:52 WIB

5 Cara Mengubah Foto Menjadi Kartun dengan Mudah dan Cepat

Wednesday, 2 April 2025 - 09:59 WIB

Amazon Luncurkan Nova Act SDK untuk Pengembang AI

Saturday, 29 March 2025 - 08:33 WIB

Instagram Tambah Fitur Percepat Video Reels, Tonton Lebih Cepat Seperti di TikTok

Friday, 28 March 2025 - 08:34 WIB

Grab Luncurkan Fitur Bayarin, Cara Praktis untuk Kelola dan Bayar Tagihan

Thursday, 27 March 2025 - 09:11 WIB

Apple Resmi Rilis iPhone 16 di Indonesia, Tersedia Mulai 11 April 2025

Berita Terbaru

ALS Penyakit Apa dan Bagaimana Dampaknya

Lifestyle

ALS Penyakit Apa dan Bagaimana Dampaknya?

Wednesday, 2 Apr 2025 - 12:34 WIB

 Cara Mengubah Foto Menjadi Kartun

Teknologi

5 Cara Mengubah Foto Menjadi Kartun dengan Mudah dan Cepat

Wednesday, 2 Apr 2025 - 10:52 WIB

Donald Trump Ancam Serang Iran

Berita

Donald Trump Ancam Serang Iran Jika Perundingan Nuklir Gagal

Wednesday, 2 Apr 2025 - 10:40 WIB