Daftar Jadi Caleg DPD RI, Begini Alasan Pelawak Senior Komeng

- Redaksi

Thursday, 15 February 2024 - 05:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Potret Komeng saat berada di surat suara DPD RI (Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Pelawak senior Alfiansyah Komeng memutuskan untuk mencalonkan diri sebagai anggota legislatif di Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI karena menurutnya Indonesia belum memiliki hari komedi yang diakui secara resmi. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Yang saya kesal tuh, kok saya mengajukan hari komedi, enggak bisa-bisa, ke DPR sudah. Tapi, kata DPR, itu yang menentukan (adanya hari komedi adalah) eksekutif,” ungkap Komeng saat dihubungi awak media, Rabu (14/2).

Ia sebenarnya sudah mengusulkan hal tersebut kepada anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, tapi usulannya tidak pernah dijadikan kenyataan karena keputusan tentang hal tersebut ada di tangan eksekutif. 

Baca Juga :  Tanggapan Prabowo usai Diteriaki Presiden saat Berkunjung Ke Palembang

Menurutnya, Indonesia memiliki hari untuk film dan musik, tapi tidak ada hari untuk komedi. 

“Coba itu lihat, hari film ada, hari musik ada, (tapi) hari komedi enggak ada. Ke DPR sudah datang dua kali,” lanjut dia.

Karena para pelawak Indonesia yang duduk di kursi legislatif gagal mengusulkan ide tersebut, Komeng tertarik untuk mencoba menjadi bagian dari mereka. 

Jika terpilih, ia berjanji untuk memperkenalkan budaya Indonesia ke kancah Internasional agar Indonesia bisa ‘menjajah’ dunia lewat budayanya. 

“Bagaimana caranya (agar) kita bisa ‘menjajah’ negara lewat budaya. Kan selama ini kita (Indonesia) ‘dijajah’ (budayanya) oleh Korea dengan drama korea, apa pun, sampai ke makanannya,” kata Komeng.

Baca Juga :  Apakah Kodok Halal? Waspada Ternyata Begini Hukumnya Menurut Agama Islam

Menurut pengalamannya, kesenian Tanah Air kurang dimanfaatkan dengan baik padahal bisa memberikan pemasukan yang besar bagi negara.

“Padahal, dari budaya bisa diangkat, dan bisa menghasilkan pemasukan yang besar buat negara,” ujar Komeng.

Berita Terkait

Terungkap, Begini Modus Guru Ngaji Tangerang yang Cabuli Muridnya Sendiri
Tanah Longsor di Perumahan PT Bumi Podo Rukun Malang, Tidak Ada Korban
Pekerja Coran Keluhkan Kesulitan Evakuasi
Enam Kru Kapal Melati Indah Selamat setelah Kecelakaan Laut di Perairan Lingga
MTQ Internasional ke-IV Diikuti 60 Peserta dari 38 Negara, Angkat Tema Pelestarian Lingkungan
Bak Dapat Mukjizat, Mushala di Glodok Plaza Nyaris Tak Tersentuh Api saat Kebakaran Melanda
Diduga Alami Masalah Asmara, Kepsek di Kalsel Ditebas OTK
Rayakan Momen Imlek, 34 Napi Dapatkan Remisi

Berita Terkait

Thursday, 30 January 2025 - 14:34 WIB

Terungkap, Begini Modus Guru Ngaji Tangerang yang Cabuli Muridnya Sendiri

Thursday, 30 January 2025 - 09:24 WIB

Tanah Longsor di Perumahan PT Bumi Podo Rukun Malang, Tidak Ada Korban

Thursday, 30 January 2025 - 09:21 WIB

Pekerja Coran Keluhkan Kesulitan Evakuasi

Thursday, 30 January 2025 - 09:18 WIB

Enam Kru Kapal Melati Indah Selamat setelah Kecelakaan Laut di Perairan Lingga

Thursday, 30 January 2025 - 09:11 WIB

Bak Dapat Mukjizat, Mushala di Glodok Plaza Nyaris Tak Tersentuh Api saat Kebakaran Melanda

Berita Terbaru

Lifestyle

Kapan Bulan Syaban Berlangsung? Ternyata Sudah Sangat Mepet

Thursday, 30 Jan 2025 - 14:55 WIB

Berita

Pekerja Coran Keluhkan Kesulitan Evakuasi

Thursday, 30 Jan 2025 - 09:21 WIB