Ahok Berikan Kritik Terhadap Bansos yang diberikan Presiden Jokowi

- Redaksi

Sunday, 4 February 2024 - 12:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Basuki Tjahaja Purnama 
( Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.idAhok, politikus dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), mempertanyakan kebijakan pemberian bantuan sosial (bansos) yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi. 

Ahok menyebut bahwa pemberian bansos hanya dilakukan pada zaman kerajaan. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Bantuan sosial itu hanya ada di zaman kerajaan, ketika rakyat meminta belas kasihan raja. Raja menentukan siapa yang ingin dibelaskasihani,” kata Ahok dalam pidato di deklarasi Ahokers untuk Ganjar-Mahfud di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar-Mahfud di Jakarta Pusat, Ahad, 4 Februari 2024.

Lebih lanjut, Ahok menegaskan bahwa negara Indonesia dibentuk dengan tujuan menciptakan keadilan sosial, bukan memberi bantuan sosial. 

Baca Juga :  Ganjar Pranowo Siap Lawan Kekerasan dan Intimidasi Terhadap Relawannya

“Negara ini didirikan jelas oleh proklamator untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, bukan mewujudkan bantuan sosial,” kata dia.

Pandangan tersebut diambil dari filsafat proklamator Indonesia, Sukarno. Dalam konteks itu, Ahok bergabung dengan PDIP untuk mewujudkan cita-cita tersebut. 

Sementara itu, Jokowi tengah gencar membagikan bansos ketika berkunjung ke daerah. Ada dua jenis bansos yang diterapkan, yaitu bantuan cadangan beras pemerintah (CBP) dan bantuan langsung tunai mitigasi risiko pangan. 

Pembagian bansos di tahun politik diduga memberikan dampak pada suara calon presiden Prabowo Subianto dan calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka, yang merupakan anak Jokowi. 

Hal tersebut menuai kritik dari kubu politik lawan Prabowo-Gibran hingga masyarakat sipil. 

Baca Juga :  Jadwal Film Bioskop di Bandung, Ada Kaka Boss? Ini Lokasinya!

Namun, Jokowi membantah adanya politisasi bansos yang dapat menguntungkan pasangan Prabowo-Gibran.

Berita Terkait

Mega Aulia Menangis: “Tolong Jangan Tayangkan Lagi Sinetron Saya”
Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya
Penjualan iPhone di China Anjlok, Huawei Sukses Pikat Konsumen dengan Diskon Besar
Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, Kejaksaan Sita 10 Kendaraan
Praperadilan Tom Lembong Berlangsung: Tidak Dijelaskan Apa Masalahnya
Makin Merebak, Bareskrim Tetapkan 734 Orang jadi Tersangka dalam 619 Kasus Judi Online
Shin Tae-yong Panggil Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick untuk ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024
Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus: Momen Sederhana yang Sah di Mata Agama dan Hukum

Berita Terkait

Thursday, 21 November 2024 - 19:54 WIB

Mega Aulia Menangis: “Tolong Jangan Tayangkan Lagi Sinetron Saya”

Thursday, 21 November 2024 - 19:47 WIB

Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya

Thursday, 21 November 2024 - 17:07 WIB

Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, Kejaksaan Sita 10 Kendaraan

Thursday, 21 November 2024 - 16:59 WIB

Praperadilan Tom Lembong Berlangsung: Tidak Dijelaskan Apa Masalahnya

Thursday, 21 November 2024 - 16:53 WIB

Makin Merebak, Bareskrim Tetapkan 734 Orang jadi Tersangka dalam 619 Kasus Judi Online

Berita Terbaru

Potret Nissa Sabyan dan Ayus (Dok.ist)

Berita

Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya

Thursday, 21 Nov 2024 - 19:47 WIB