Terungkap, Mayat Pria Berhelm di Majalengka Ternyata Tewas Dibunuh Nasabah

- Redaksi

Wednesday, 31 January 2024 - 03:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Penemuan mayat renternir (Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Pada Minggu (28/1), sebuah kasus pembunuhan terjadi di depan halaman SDN 2 Simpeureum, Cigasong, Majalengka. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mayat seorang pria berhelm ditemukan, dan kemudian diketahui bahwa ia adalah seorang rentenir bernama FN yang dibunuh oleh nasabahnya sendiri yang berinisial TT. 

Pelaku menjadi sakit hati saat ditagih utang oleh korban, sehingga dendam kesumatnya membuahkan tindakan pembunuhan.

“Pelaku nasabah dari korban. Motifnya ketersinggungan oleh korban (pada saat menagih utang),” kata Kasat Reskrim Polres Majalengka AKP Tito Witular, Minggu (29/1/2024).

Kasat Reskrim Polres Majalengka AKP Tito Witular memastikan bahwa pelaku adalah nasabah korban dan mempunyai utang sebesar Rp2 juta kepada korban. 

Baca Juga :  Keren, Pengamat Sebut Debat Pemangkas Khofifah Emil Berlangsung Memukau

Aksi pembunuhan dilakukan dengan menggunakan golok di tempat penemuan mayat. Pelaku berhasil diamankan pada Senin (29/1/2024) pukul 21.00 WIB di wilayah Cipeles, Sumedang, setelah sempat akan melarikan diri dari Majalengka.

“Atas instruksi bapak Kapolres Majalengka (AKBP Indra Novianto), alhamdulillah kami langsung gerak cepat mengungkap kasus tersebut,” kata Tito.

“Pelaku sudah kami amankan di daerah Cipeles, Sumedang. Diamankan jam 9 malam tadi,” ujar dia menambahkan.

Dari hasil pemeriksaan polisi, terungkap bahwa jasad mayat FN ditemukan dengan sejumlah luka sayat pada bagian wajah, tangan kiri, dan tangan kanan. 

Kendaraan dan barang milik korban tidak ditemukan di tempat kejadian perkara, dan saat ini motif penemuan mayat tersebut masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB