Proses evakuasi pasien ke tenda darurat (Dok. Istimewa) |
SwaraWarta.co.id – Beberapa pasien di RSUD Sumedang harus dievakuasi ke tenda darurat di luar gedung saat terjadi gempa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tiga ruangan di RSUD Sumedang mengalami keretakan karena gempa tersebut.
Menurut Pj Bupati Sumedang, Herman Suryatman, tiga ruangan yang terkena keretakan adalah ruang VIP, Paviliun, dan ruang Sakura.
Pasien dari tiga ruangan tersebut dipindahkan ke tenda lapangan yang sudah disiapkan di depan RSUD Sumedang.
“Pasien ke tiga ruangan telah dievakuasi ke tenda lapangan yang sudah kami pasang di depan RSUD,” ujar Herman pada hari, Senin (1/1)
Para pasien yang berada di dalam tenda darurat yang berada di Jalan Prabu Geusan Ulun sedang dalam perawatan dan ditemani oleh keluarga mereka.
Meskipun bagi orang yang sehat, suhu di dalam tenda cukup panas, terlebih lagi bagi para pasien yang sedang sakit.
Salah satu orang tua, yang bernama Wati (41), yang menunggu anaknya yang sakit, mengeluhkan suhu yang panas di dalam tenda.
“Iya ini panas banget, harusnya kedua sisi tenda ditutup agar panas dari aspal tidak memantul ke dalam tenda dan harusnya ada pendingin ruangan,” ungkapnya
Ia mengusulkan agar kedua sisi tenda ditutup agar panas tidak memantul ke dalam tenda dan sebaiknya ada pendingin ruangan.