Seorang Dokter Kecantikan Meninggal Dalam Mobil di Cibubur, Tidak Ada Tanda-Tanda Kekerasan Fisik

- Redaksi

Saturday, 20 January 2024 - 01:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dokter Kecantikan Meninggal Dalam Mobil, Diduga AC Bocor-SwaraWarta.co.id (Sumber: apadansiapa)

SwaraWarta.co.id – Seorang wanita berusia 44 tahun dengan inisial Y ditemukan meninggal dunia di dalam mobil di Cibubur, Bogor.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Korban, merupakan seorang dokter kecantikan, pertama kali ditemukan pada Senin (15/1) oleh seorang warga yang merasa curiga melihat posisi mobil terparkir sembarangan di jalan area Kota Wisata, Bogor.

Kapolsek Gunung Putri, AKP Didin Komarudin, menjelaskan bahwa korban, yang berasal dari Cilandak Barat, Jakarta Selatan, diketahui meninggal dalam mobil yang terparkir tidak sampai satu hari di lokasi kejadian.

Mobil korban terparkir dengan posisi yang mencurigakan, menarik perhatian warga sekitar, yang kemudian melaporkan penemuan tersebut kepada sekuriti Kota Wisata. Sekuriti Kota Wisata selanjutnya memberitahukan polisi.

Baca Juga :  Polisi, Melakukan Sosialisasi untuk Mengurangi Penguna Judi Online.

Kapolsek Didin menjelaskan bahwa awalnya dari warga yang menemukan mobil tersebut kemudian lapor ke sekuriti Kota Wisata, sekuriti Kota Wisata laporan ke Polsek,.

Polisi yang tiba di tempat kejadian langsung melakukan pemeriksaan.

Didin menyatakan bahwa tidak terdapat tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, dan mobil korban baru saja terparkir dalam waktu kurang dari satu hari.

“Tidak ada tanda-tanda kekerasan, itu kurang lebih beberapa jam saja, nggak sampai lewat hari, kurang satu hari,” tambah Kapolsek Didin.

Dalam proses pemeriksaan di tempat kejadian, polisi mencatat adanya bau menyengat di dalam mobil.

Dugaan awal polisi menunjuk ke arah kebocoran dari sistem pendingin udara atau Air Conditioner (AC) mobil sebagai penyebab kematian korban.

Baca Juga :  Jelang Bursa Transfer Musim Panas, Liverpool Berencana Ingin Rekrut Bek Baru

Menurut keterangan pada saat dicek TKP terdapat bau menyengat di dalam, dugaan sementara dari kebocoran AC.

Ini masih dugaan awal, untuk hasil finalnya belum keluar dari hasil pemeriksaan dokter.

Meskipun belum ada hasil resmi dari pemeriksaan dokter, dugaan kebocoran AC sebagai penyebab kematian mengemuka.

Pihak berwenang akan menunggu hasil pemeriksaan forensik untuk memastikan penyebab pasti kematian korban.

Peristiwa ini menjadi sorotan mengingat korban adalah seorang dokter kecantikan.

Informasi lebih lanjut terkait insiden tersebut dapat ditemukan di berita terkait yang memberikan fakta-fakta terkini mengenai kasus tersebut.

Keberlangsungan penyelidikan akan memainkan peran penting dalam mengungkap kejadian ini secara menyeluruh.

Adanya bau menyengat di dalam mobil memberikan petunjuk awal, tetapi penting untuk menunggu hasil resmi pemeriksaan forensik untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengenai penyebab kematian.

Baca Juga :  Wanita Asal Bandung Ditemukan Tewas di Dalam Koper, Begini Kronologinya!

Pihak berwenang dan otoritas medis diharapkan dapat memberikan informasi lebih lanjut kepada masyarakat setelah hasil pemeriksaan forensik diperoleh.

Hingga saat ini, masyarakat diingatkan untuk menunggu informasi resmi sekaligus memberikan dukungan kepada pihak berwenang dalam melakukan penyelidikan lebih lanjut guna mendapatkan kejelasan mengenai kejadian tragis ini.***

Berita Terkait

Letusan Gunung Dukono Capai 346 Kali, Masyarakat Diminta Waspada
Pemerintah Rencanakan Perubahan Mekanisme Pengangkatan Guru Honorer Jadi ASN Mulai 2025
Startup Indonesia Dominasi ASEAN Digital Awards 2025, Raih 9 Penghargaan Internasional
ASN Boleh Berpoligami, Aktivis Perempuan Menilai Kebijakan Ini Merugikan Perempuan
Banjir Rendam 18 Desa di Pandeglang, Ribuan Rumah Tergenang
Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi
Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong
Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 18:21 WIB

Pemerintah Rencanakan Perubahan Mekanisme Pengangkatan Guru Honorer Jadi ASN Mulai 2025

Saturday, 18 January 2025 - 18:15 WIB

Startup Indonesia Dominasi ASEAN Digital Awards 2025, Raih 9 Penghargaan Internasional

Saturday, 18 January 2025 - 18:07 WIB

ASN Boleh Berpoligami, Aktivis Perempuan Menilai Kebijakan Ini Merugikan Perempuan

Saturday, 18 January 2025 - 17:58 WIB

Banjir Rendam 18 Desa di Pandeglang, Ribuan Rumah Tergenang

Saturday, 18 January 2025 - 16:44 WIB

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi

Berita Terbaru