Jika Menang, Anies Baswedan Janji Mendorong Pertumbuhan Industri Otomotif di Indonesia

- Redaksi

Friday, 12 January 2024 - 09:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anies Baswedan Janji Angkat Otomotif Bila Menang Pilpres-SwaraWarta.co.id (Sumber: Pinterest)

SwaraWarta.co.idCalon presiden nomor urut 01, Anies Baswedan, berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan industri otomotif dalam negeri apabila terpilih.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Misinya mencakup pencapaian tingkat komponen dalam negeri (TKDN) sebesar 70-75% untuk produk otomotif di Indonesia.

Dalam acara Dialog Capres bersama Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, Anies menyatakan bahwa peningkatan TKDN perlu dilakukan secara bertahap, menghindari perubahan mendadak.

Hal ini, menurut Anies Baswedan karena terkait tingkat komponen dalam negeri yang perlu ditingkatkan secara bertahap, yang tentu saja tidak bisa dadakan.

Anies  mencontohkannya di sektor otomotif yang menurutnya mungkin bisa mencapai 70-75% secara bertahap.

Baca Juga :  2 Prajurit TNI Terluka yang Tergabung dalam Penjaga Perdamaian PBB, Setelah di Serang oleh IDF di Perbatasan Lebanon

Anies meyakini bahwa untuk meningkatkan komponen dalam negeri, pemerintah perlu lebih banyak menarik pemain internasional di sektor otomotif untuk berinvestasi di Indonesia.

Menurutnya, kerjasama antara industri otomotif internasional dan industri dalam negeri akan mendukung peningkatan TKDN.

Ditegaskan Anies bahwa salah satu faktor yang harus diperhatikan lebih lanjut adalah untuk mengundang lebih banyak pemain dunia untuk berinvestasi di Indonesia.

Meskipun menyadari bahwa mengundang investor dunia tidak mudah, Anies mengidentifikasi tantangan utama berupa regulasi dan kepastian hukum.

“Ini pekerjaan rumah tersendiri, karena kita tahu pelaku internasional ketika masuk ke Indonesia pertanyaan pertama soal regulasi, iklim usaha, dan bagaimana pemerintah mendukung bukan merepotkan, itu salah satu tantangan kita,” ungkapnya.

Baca Juga :  Kebakaran di RSPP Berhasil Diatasi, Operasional Kembali Normal dengan Langkah Antisipatif

Anies membagikan pengalamannya berkarier di pemerintah pusat dan daerah, mengungkapkan bahwa salah satu masalah utama yang dihadapi adalah ketidakselarasan kebijakan di tingkat pusat, provinsi, dan kabupaten/kota.

Menurutnya, sinkronisasi kebijakan menjadi kunci penting untuk menarik investasi otomotif internasional ke Indonesia.

“Untuk pelaku usaha apalagi internasional, melelahkan luar biasa. Jika tidak memiliki mitra lokal yang kuat, biasanya akan mengalami kelelahan tersendiri,” paparnya.

Dengan memberikan penekanan pada pentingnya sinkronisasi kebijakan, Anies menegaskan bahwa hal ini akan menjadi faktor penentu untuk menciptakan lingkungan investasi yang menarik bagi pelaku industri otomotif global.

Dalam upayanya menggaet investor, Anies menekankan perlunya memastikan kejelasan regulasi dan dukungan pemerintah yang dapat memberikan kepastian kepada para pemangku kepentingan.

Baca Juga :  Hukum Donor Darah / Transfusi dalam Agama Islam

Sebagai calon presiden, Anies Baswedan menyatakan komitmennya untuk membangun fondasi yang kuat bagi pertumbuhan industri otomotif dalam negeri.

Dalam pandangannya, kolaborasi antara pemangku kepentingan lokal dan pemain internasional menjadi kunci untuk mencapai target TKDN yang ambisius.***

Berita Terkait

Mega Aulia Menangis: “Tolong Jangan Tayangkan Lagi Sinetron Saya”
Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya
Penjualan iPhone di China Anjlok, Huawei Sukses Pikat Konsumen dengan Diskon Besar
Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, Kejaksaan Sita 10 Kendaraan
Praperadilan Tom Lembong Berlangsung: Tidak Dijelaskan Apa Masalahnya
Makin Merebak, Bareskrim Tetapkan 734 Orang jadi Tersangka dalam 619 Kasus Judi Online
Shin Tae-yong Panggil Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick untuk ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024
Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus: Momen Sederhana yang Sah di Mata Agama dan Hukum

Berita Terkait

Thursday, 21 November 2024 - 19:54 WIB

Mega Aulia Menangis: “Tolong Jangan Tayangkan Lagi Sinetron Saya”

Thursday, 21 November 2024 - 19:47 WIB

Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya

Thursday, 21 November 2024 - 17:07 WIB

Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS di SMK PGRI 2 Ponorogo, Kejaksaan Sita 10 Kendaraan

Thursday, 21 November 2024 - 16:59 WIB

Praperadilan Tom Lembong Berlangsung: Tidak Dijelaskan Apa Masalahnya

Thursday, 21 November 2024 - 16:53 WIB

Makin Merebak, Bareskrim Tetapkan 734 Orang jadi Tersangka dalam 619 Kasus Judi Online

Berita Terbaru

Potret Nissa Sabyan dan Ayus (Dok.ist)

Berita

Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya

Thursday, 21 Nov 2024 - 19:47 WIB