Jelang Pemilu 2024 Sudah Ada Pelanggaran di Pacitan, Apa Saja?

- Redaksi

Friday, 12 January 2024 - 02:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Potret ketua Bawaslu kota Pacitan (Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Dalam waktu 33 hari menjelang Pemilu 2024, Bawaslu Pacitan (Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Pacitan) telah mencatat 6 pelanggaran yang teridentifikasi. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Bawaslu Pacitan, Syamsul Arifin, menyatakan bahwa terdapat tiga kasus pelanggaran administrasi di tingkat panitia pengawas kecamatan (Panwascam), satu kasus pelanggaran kode etik, dan dua laporan yang tidak terdaftar di tingkat kabupaten.

Untuk mencegah pelanggaran tersebut, Bawaslu Pacitan menggunakan dua pendekatan utama, yakni pencegahan dan penindakan. 

Dalam hal pencegahan, Bawaslu Pacitan telah melakukan tindakan sejak awal dengan memanfaatkan dokumen Form A sebanyak 11.362 pada tahun 2023 sebagai dasar. 

Baca Juga :  PKB Sarankan Pemerintah Libatkan Ibu-ibu di Desa Guna Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis

“Data berupa dokumen Form A sebanyak 11.362 pada tahun 2023 digunakan sebagai dasar,” ujar Syamsul Arifin, Kamis (11/1). 

Pencegahan dilakukan sebanyak 345 kali, termasuk pemberian 173 surat imbauan kepada partai politik, Aparatur Sipil Negara (ASN), dan stakeholder terkait Pemilu,” urainya.

Pencegahan telah dilakukan sebanyak 345 kali, termasuk memberikan surat imbauan kepada partai politik, ASN, dan stakeholder terkait Pemilu yang mencapai 173 surat.

“Koordinasi dilakukan dengan Panwascam dan Pengawas Kecamatan (PKD) untuk menertibkan APK yang melanggar,” terangnya. 

Sementara itu, upaya penindakan pun telah dilakukan, di mana terdapat tiga kasus pelanggaran administratif, satu pelanggaran kode etik, dan dua laporan yang tidak diregister. 

Saat ini, tahapan Pemilu sedang masuk ke masa kampanye, dan Bawaslu Pacitan mengutamakan pencegahan terhadap potensi pelanggaran seperti money politik. 

Baca Juga :  Mengapa Urutan Sila-sila Pancasila berbentuk Hierarkis Pyramidal?

Sebagai upaya pencegahan, partai politik diimbau untuk melakukan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) secara mandiri.

“Kami menginstruksikan partai politik untuk melakukan penertiban APK secara mandiri. Penertiban ini dijadwalkan akan dilakukan pada Jumat mendatang,” ungkapnya

Selain itu, Bawaslu Pacitan menegaskan bahwa pihaknya tidak menemukan adanya intervensi dan memastikan akan memperkuat kapabilitas dan kapasitasnya.

Dalam hal ini, Bawaslu Pacitan membuka ruang saran perbaikan dan koordinasi yang efisien untuk menertibkan APK secara mandiri.

“Kami juga membuka ruang saran perbaikan dan koordinasi yang efisien untuk menertibkan APK secara mandiri,” ujarnya. 

Untuk menghadapi masa kampanye dan pencoblosan yang semakin dekat, Bawaslu Pacitan berkomitmen untuk menjaga integritas dan kewibawaan proses Pemilu. 

Baca Juga :  Jokowi Kirimkan Ucapan dan Karangan Bunga untuk Megawati yang Sedang Ulang Tahun

Adapun langkah-langkah proaktif seperti penertiban APK yang dijadwalkan akan dilakukan secara rutin guna mencegah potensi pelanggaran Pemilu 2024.

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB