Elektabilitas Terbaru Pilpres 2024-SwaraWarta.co.id (Sumber: SinPo.id) |
SwaraWarta.co.id – Lembaga Median baru-baru ini merilis hasil survei elektabilitas tiga pasangan calon peserta Pilpres 2024, yang menunjukkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dibandingkan dengan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hasil survei ini diumumkan pada Senin (8/1/2023) oleh peneliti senior Median, Ade Irfan Abdurahman, yang menjelaskan bahwa survei dilakukan pada 23 Desember 2023 hingga 1 Januari 2024.
Pasangan Prabowo-Gibran memimpin dalam elektabilitas dengan 43,1%, mengungguli pasangan Anies-Cak Imin yang berada di posisi kedua dengan 26,8%, dan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud dengan 20,1%.
Sebanyak 10,0% responden menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab.
Catatan Median menyebutkan bahwa survei ini dilakukan setelah debat Pilpres 2024 pertama dan kedua, dengan populasi sampel mencakup seluruh WNI yang memiliki hak pilih.
Dalam metodologi survei, Median menargetkan 1.500 responden dengan margin of error sebesar +/- 2,53% pada tingkat kepercayaan 95%. Sampel dipilih secara random menggunakan teknik multistage random sampling dan proporsional atas populasi provinsi dan gender.
Wawancara tatap muka langsung menjadi metode utama yang digunakan dalam survei ini.
Berdasarkan hasil survei Desember 2023, Prabowo-Gibran mengalami kenaikan signifikan dibandingkan dengan hasil survei November 2023.
Pasangan tersebut memimpin dengan 43,1%, meningkat dari 37,0% pada survei sebelumnya.
Sementara itu, pasangan Ganjar-Mahfud mengalami penurunan cukup jauh dari 26,7% menjadi 20,1%.
Pasangan Anies-Cak Imin mengalami kenaikan kecil sekitar 1%, tetapi cukup signifikan dalam menyalip Ganjar-Mahfud dan menempati posisi kedua.
Ade Irfan Abdurahman, peneliti senior Median, mencatat tren menarik dalam elektabilitas calon presiden dan wakil presiden.
Pasangan Ganjar-Mahfud mengalami penurunan yang mencolok dari survei November ke Desember, sementara pasangan Anies-Cak Imin berhasil menyalip mereka dalam peringkat elektabilitas.
Tingginya partisipasi dalam debat Pilpres 2024 memainkan peran penting dalam dinamika elektabilitas.
Peningkatan elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran yang signifikan mungkin terkait dengan performa mereka dalam debat-debat tersebut, sementara perubahan posisi Anies-Cak Imin dapat menjadi indikasi dampak positif dari eksposur media dan strategi kampanye.
Meskipun survei ini memberikan gambaran elektabilitas pada periode tertentu, penting untuk diingat bahwa dinamika politik dapat berubah seiring waktu.
Faktor-faktor seperti peristiwa politik mendatang, perubahan pandangan publik, dan strategi kampanye dapat memengaruhi elektabilitas kandidat.
Dengan Pilpres 2024 yang semakin mendekat, hasil survei ini memberikan indikasi awal tentang dinamika politik di Indonesia, tetapi situasi politik dapat terus berkembang, dan perubahan dapat terjadi dalam elektabilitas calon-calon tersebut seiring berjalannya waktu.***