Datangi Moderator Debat, Aksi Grace dan Isyana Dinilai KPU Tak Pantas

- Redaksi

Sunday, 7 January 2024 - 23:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Potret Grace dan Isyana yang menghampiri moderator (Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menanggapi aksi dari Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie dan Anggota Dewan Pembina PSI Isyana Bagoes Oka yang mendekati moderator selama jeda iklan pada debat ketiga. 

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Hasyim walaupun Grace Natalie dan Isyana Bagoes Oka saling mengenal, tindakan mereka sudah tidak sepatutnya dilakukan.

“Dalam pandangan kami, walaupun dari mereka saling mengenal, itu semestinya kan tidak patut untuk dilakukan, karena bisa menimbulkan penilaian yang negatif,” ungkap Hasyim usai debat ketiga di Istora Senayan, Minggu (7/1/2024).

Baca Juga :  Ganjar Mahfud Tak Hadir dalam Penetapan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Senior PDIP Akhirnya Buka Suara

Selain itu, menurut Hasyim, KPU dan tim pasangan calon sudah sepakat mengenai mekanisme pengajuan protes. 

Tindakan mendekati moderator tersebut tidak dapat dibenarkan, terlepas dari motif atau alasannya.

“Karena kan (kita) tidak tahu ya. Tahunya cuma mendatangi. Di situ ngomong apa, kan kita nggak tahu,” lanjutnya.

Hasyim mengatakan bahwa tim pasangan calon telah sepakat jika prosedur pengajuan protes harus dilakukan melalui LO. 

Hasyim menjelaskan bahwa LO akan menyampaikan protes ke LO pasangan calon lainnya.

“Jadi yang tepat sebetulnya dalam konteks mengingatkan itu ya melalui LO,” ujarnya.

Meskipun begitu, tindakan Grace dan Isyana akan dibahas dalam evaluasi debat ketiga. Hal ini mencerminkan tidak adanya toleransi bagi tindakan serupa pada debat selanjutnya.

Baca Juga :  Belum Terdaftar Sebagai DPT tapi Ingin Nyoblos, Begini Aturannya!

Sebelumnya, Grace Natalie mendekati moderator dalam segmen iklan kedua saat debat Pilpres 2024. 

Grace menghampiri moderator karena ia ingin menanyakan tentang tindakan pendukung pasangan calon nomor urut 3, Ganjar Pranowo, yang mengacungkan tiga jari saat seluruh kandidat saling memberikan tanggapan.

Dalam konfirmasi, Grace menyatakan bahwa ia ingin menanyakan tentang gerakan pendukung Ganjar Pranowo yang menurutnya mengganggu konsentrasi.

“Kami mempertanyakan apa boleh pendukung yang duduk di belakang moderator, setiap paslon menjawab, mengacungkan tangan mereka tinggi-tinggi,” ujarnya.

Berita Terkait

Kaesang Pangarep Sebut ‘Jateng is Red’, PDIP Angkat Bicara
Prabowo Dukung Ahmad Luthfi di Pilkada Jateng, Andika Perkasa Angkat Suara
Prabowo Beri Dukungan Luthfi-Yasin, Andika Perkasa Buka Suara
PDIP Akan Berlakukan Sanksi kepada Budiman Sudjatmiko atas Dukungan pada Prabowo di Pilpres 2024
Peta Dukungan Capres di Pulau Jawa: Ganjar Pranowo Unggul, Prabowo dan Anies Menempel
Juru Bicara Partai Gerindra: Presiden Jokowi Tidak Campur Tangan dalam Pemilihan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024
Meriahnya Perayaan HUT Ke-78 RI dengan Bakal Calon Presiden Anies Baswedan
Jelang di Pemilu 2024, Partai Golkar dan PAN Gabungkan Kekuatan untuk Prabowo Subianto

Berita Terkait

Friday, 15 November 2024 - 10:30 WIB

Kaesang Pangarep Sebut ‘Jateng is Red’, PDIP Angkat Bicara

Tuesday, 12 November 2024 - 05:10 WIB

Prabowo Dukung Ahmad Luthfi di Pilkada Jateng, Andika Perkasa Angkat Suara

Monday, 11 November 2024 - 16:52 WIB

Prabowo Beri Dukungan Luthfi-Yasin, Andika Perkasa Buka Suara

Saturday, 2 November 2024 - 10:58 WIB

PDIP Akan Berlakukan Sanksi kepada Budiman Sudjatmiko atas Dukungan pada Prabowo di Pilpres 2024

Saturday, 2 November 2024 - 10:58 WIB

Peta Dukungan Capres di Pulau Jawa: Ganjar Pranowo Unggul, Prabowo dan Anies Menempel

Berita Terbaru

Potret Nissa Sabyan dan Ayus (Dok.ist)

Berita

Nissa Sabyan & Ayus Resmi Menikah, Ini Lokasi dan Maharnya

Thursday, 21 Nov 2024 - 19:47 WIB