Warga Terdampak Banjir Kapuas Hulu Akan Dievakuasi TNI-SwaraWarta.co.id (Sumber: Kabupaten Kapuas Hulu) |
SwaraWarta.co.id – Banjir bandang melanda Kabupaten Kapuas Hulu pada Selasa petang tanggal 5 Desember 2023 kemarin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sejumlah warga terdampak terjangan banjir besar tersebut dan butuh untuk segera dievakuasi ke tempat yang jauh lebih aman.
Sejumlah bantuan segera dikirimkan dari mulai logistik, hingga bantuan tenaga medis, juga aparat TNI.
Termasuk juga Batalyon Raider Khusus 644 Walet Sakti yang telah memobilisasi dengan 100 personel dan tiga truk fuso untuk mendukung operasi evakuasi di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
“Kami memiliki 100 personel yang siap untuk membantu warga yang terdampak banjir, dan kami juga menyiapkan aula sebagai tempat pengungsian jika diperlukan,” ungkap Letkol Inf Benu Supriantoko, Komandan Batalyon Raider Khusus 644 Walet Sakti Putussibau.
Banjir melanda hampir setiap kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu, namun jumlah warga dan rumah yang terdampak masih belum pasti.
Hingga saat ini, banjir besar yang melanda sejumlah kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu sejak Selasa (5/12) sore masih menutup akses keluar masyarakat.
Komandan Batalyon Raider Khusus 644 Walet Sakti, Letkol Inf Benu Supriantoko, menjelaskan bahwa tiga truk fuso telah disiapkan untuk melewati genangan air dan membantu mobilisasi di akses jalan yang terputus akibat banjir.
Prajurit Raider Khusus 644 Walet Sakti tetap siaga untuk membantu evakuasi masyarakat, dan tempat pengungsian juga telah dipersiapkan untuk warga yang membutuhkan.
Prajurit yang telah dijadwalkan siaga dapat segera dikerahkan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat.
Kami juga telah menyiapkan tempat pengungsian di Markas Batalyon, yang berlokasi di dataran tinggi untuk memastikan keselamatan warga yang membutuhkan evakuasi.
Komandan Batalyon tersebut menegaskan komitmennya untuk terus hadir dan membantu masyarakat, khususnya dalam situasi bencana seperti banjir ini.
Kodim 1206 Putussibau juga turut berperan dengan menyiapkan posko bencana banjir dan mengalokasikan personel yang siap siaga, siap digerakkan kapan pun diperlukan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat.
Meski bantuan terus berdatangan, para korban terdampak banjir bandang ini masih mengalami traumatis atas bencana yang datang secara tiba-tiba tersebut.
Untuk saat ini para korban terdampak sudah dievakuasi ke beberapa titik penampungan sementara hingga situasinya kembali kondusif dan banjirnya mulai surut.****