Terungkap Ini Penyebab Kematian Mahasiswa Unair, Diduga Bukan Karena Gas Helium

- Redaksi

Tuesday, 12 December 2023 - 14:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penyebab kematian mahasiswa Unair yang ditemukan di mobil terungkap.
( Dok. Istimewa)


SwaraWarta.co.id
– Penyebab kematian mahasiswi Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Airlangga (Unair) yang berinisial CA (21) telah terungkap. 

Hasil laboratorium forensik (Labfor) menunjukkan bahwa mahasiswa Unair atau korban tidak meninggal karena menghirup gas helium, melainkan difluoromethane.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Bidang Labfor Kepolisian Daerah Jawa Timur, Kombes Sodiq Pratomo, menjelaskan bahwa difluoromethane merupakan senyawa yang digunakan pada freon AC mobil sehingga membuat mahasiswa Unair tersebut tewas.

 “Bukan gas helium. (Difluoromethane) Lebih dikenal sebagai freon,” kata Kombes Sodiq Pratomo pada detikJatim, Jumat (8/12/2023).

Hasil pemeriksaan DNA juga menunjukkan hanya adanya profil DNA korban yang terdeteksi, artinya korban melakukan tindakan tersebut sendirian tanpa campur tangan pihak lain.

Baca Juga :  Seorang Pengendara Motor Terjebak dan Hilang Saat Jalan Amblas di Bone, Gorontalo

 Menurut Sodiq, difluoromethane berupa gas tidak berwarna, berbau seperti eter, dan tidak beracun di bawah suhu normal. 

Namun, senyawa ini dapat menyebabkan keadaan asphyxia atau sesak napas dengan cepat.

Meskipun tidak beracun, Kombes Sodiq mengungkapkan bahwa difluoromethane bisa memiliki efek samping pada kesehatan apabila berada dalam kepadatan tinggi, seperti disorientasi, pusing, mual, muntah, narcotisme, aritmia, tekanan darah rendah, atau bahkan kematian akibat asphyxia dalam kepadatan yang sangat tinggi. 

Senyawa ini dapat menyebabkan kerusakan pada kulit atau mata saat terjadi kontak. Dia menambahkan bahwa situasi terburuk dapat menyebabkan kematian akibat asphyxia pada inhalasi yang terus-menerus.

CA ditemukan tewas dalam mobil dengan kepala terbungkus plastik dan dilekatkan pada bagian leher di halaman parkir Apartemen Royal Bisnis di Tambak Oso, Sidoarjo pada Minggu (5/11/2023). 

Baca Juga :  Presiden Prabowo Subianto Ingin Retret Kepala Daerah Dilanjutkan pada 2026

Tabung helium ditemukan di dalam mobil tersebut dengan selang yang dihubungkan ke plastik yang menutupi kepala korban.

 Ada juga dua surat wasiat yang menyertai korban, yang di dalamnya terdapat catatan tentang perasaannya terhadap keluarga hingga teman-temannya.

Berita Terkait

Balita 2 Tahun di Sidoarjo Dilaporkan Hilang, Sepasang Sandalnya Ditemukan di Pinggir Sungai
Dua Remaja Terseret Ombak di Pantai Pulau Merah Banyuwangi, Satu Belum Ditemukan
Pengunjung Jatuh dari Wahana Ekstrem, Jatim Park Angkat Bicara
Pemkab Ponorogo Siapkan Pembangunan Pasar Induk Modern untuk Dongkrak PAD
Asnawi dan Ferarri Akan Tampil Bersama ASEAN All Stars Lawan Manchester United
Dikenakan Denda karena Mengundurkan Diri, Kasus Eksploitasi Karyawan Apotek di Ponorogo Jadi Sorotan
Dugaan Penggelapan Dana Program Makan Bergizi Gratis di Kalibata, Mitra Dapur Laporkan Yayasan MBN ke Polisi
Bocah 1,5 Tahun di Pandeglang Meninggal Dunia Terseret Arus Sungai Cikihiang

Berita Terkait

Saturday, 19 April 2025 - 09:34 WIB

Balita 2 Tahun di Sidoarjo Dilaporkan Hilang, Sepasang Sandalnya Ditemukan di Pinggir Sungai

Saturday, 19 April 2025 - 09:30 WIB

Dua Remaja Terseret Ombak di Pantai Pulau Merah Banyuwangi, Satu Belum Ditemukan

Saturday, 19 April 2025 - 09:27 WIB

Pengunjung Jatuh dari Wahana Ekstrem, Jatim Park Angkat Bicara

Saturday, 19 April 2025 - 09:24 WIB

Pemkab Ponorogo Siapkan Pembangunan Pasar Induk Modern untuk Dongkrak PAD

Saturday, 19 April 2025 - 09:18 WIB

Asnawi dan Ferarri Akan Tampil Bersama ASEAN All Stars Lawan Manchester United

Berita Terbaru

Cara Cek Nomor Axis di 2025 dengan Mudah

Teknologi

4 Cara Cek Nomor Axis di 2025 dengan Mudah dan Cepat

Saturday, 19 Apr 2025 - 11:23 WIB