PSIS Resmi Ajukan Banding Atas Sanksi Komdis PSSI

- Redaksi

Tuesday, 12 December 2023 - 14:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PSIS Semarang Resmi Ajukan Banding Ke Komdis PSSI-SwaraWarta.co.id (Sumber: VoI)

SwaraWarta.co.id – Dari lanjutan kekisruhan antar penonton yang menyebabkan klub asal Semarang itu terkena sanksi Komdis PSSI, pengurus PSIS akan mengajukan banding.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pengurus merasa tidak terima dengan sanksi yang dijatuhkan Komdis PSSI itu terhadap timnya.

Oleh karena hal itulah, PSIS Semarang secara resmi akan mengajukan banding untuk memohon keringanan hukuman terkait sanksi larangan mengadakan pertandingan dengan penonton di kandang hingga akhir musim Liga 1 Indonesia 2023/2024 oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Ini dirasa cukup berat bagi PSIS juga para pemainnya.

Pengurus dengan tegas menyebutkan soal upaya banding tersebut, “Dengan lengkap, kami telah melibatkan diri dalam seluruh prosedur terkait larangan menggelar pertandingan tanpa penonton hingga akhir musim,” ujar A.S. Sukawijaya.

Baca Juga :  Lando Norris Bangga: McLaren Dominasi Grand Prix Hungaria

CEO PSIS Semarang tersebut mengatakan sekaligus meminta dukungan para pengurus, staff, atau penggemar PSIS sekalipun, melalui siaran pers di Semarang, pada hari Selasa.

Dia menyatakan bahwa berkas memori banding dan dokumen pendukungnya telah diajukan hari ini. Dan ia berharap akan dengan segera ditanggapi.

Ini upaya terakahir bagi PSIS untuk sebuah harapan bahwa sanksi Komisi Disiplin PSSI untuk klubnya benar-benar dihapus.

Kalau itu terjadi, pengurus dan Panpel akan merasa sangat gembira.

Yoyok Sukawi, yang akrab disapa Yoyok Sukawi, memastikan bahwa ia akan mendampingi proses banding bersama tim hukum dari PSIS Semarang.

Dalam waktu sebelumnya, Komite Disiplin PSSI telah memberlakukan sanksi pertandingan tanpa penonton di kandang hingga akhir musim 2023/2024.

Baca Juga :  Pecco Bagnaia Berharap Keajaiban di Balapan Penentuan MotoGP 2024 di Barcelona

PSIS juga dikenai sanksi tambahan berupa denda sejumlah Rp25 juta.

Tindakan ini berawal dari kerusuhan antarpenonton saat PSIS menjadi tuan rumah melawan PSS Sleman di Stadion Jatidiri Semarang pada Minggu (3/12).

Terkait hukuman ini, Komite Disiplin PSSI diberikan kesempatan untuk mengajukan banding sebagai respons terhadap ketidaksetujuan terhadap sanksi yang diberlakukan.

PSIS berharap banding ini bisa diterima oleh PSSI dan ditanggapi dengan segera untuk keberlangsungan timnya di sisa pertandingan Liga 1 Indonesia.***

Berita Terkait

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru
TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses
Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi di Indonesia Green Award 2025 atas Komitmen Lingkungan
Mbak Ita dan Suami Izin dari Panggilan KPK, Terungkap Ini Alasannya
Evakuasi Banjir, Pria di Lampung Tewas Tersetrum Listrik
Ayah Pramugari Korban Kebakaran Glodok Plaza Berharap Mukjizat: Skenario Tuhan
Positif Narkoba, Pelaku Pembunuhan Satpam di Bogor Terungkap
Presiden Prabowo Subianto Ingin Infrastruktur Dipegang Swasta, AHY Beri Respon Tak Terduga

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 14:29 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Saturday, 18 January 2025 - 14:13 WIB

TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses

Saturday, 18 January 2025 - 09:21 WIB

Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi di Indonesia Green Award 2025 atas Komitmen Lingkungan

Saturday, 18 January 2025 - 09:10 WIB

Mbak Ita dan Suami Izin dari Panggilan KPK, Terungkap Ini Alasannya

Saturday, 18 January 2025 - 09:06 WIB

Evakuasi Banjir, Pria di Lampung Tewas Tersetrum Listrik

Berita Terbaru

50 mL Berapa Sendok Makan

Pendidikan

50 mL Berapa Sendok Makan? Panduan Lengkap Konversi Takaran

Saturday, 18 Jan 2025 - 14:42 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Berita

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Saturday, 18 Jan 2025 - 14:29 WIB

Mengapa Rumah Adat Perlu Dilestarikan

Pendidikan

Mengapa Rumah Adat Perlu Dilestarikan? Simak Penjelasannya!

Saturday, 18 Jan 2025 - 14:20 WIB