Produk Cokelat Ini Ternyata Berasal dari Garut! Bukan dari Eropa Maupun Amerika

- Redaksi

Sunday, 10 December 2023 - 12:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Silverqueen Cokelat Produk Asli Garut-SwaraWarta.co.id (Sumber: Freepik)

SwaraWarta.co.id – Banyak orang mengira bahwa cokelat terkenal ini asalnya dari luar negeri, baik Eropa maupun Amerika.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ternyata dugaan itu keliru, karena pada kentataannya cokelat ini adalah asli produk dalam negeri, yakni asli tanah Priangan, atau lebih tepatnya Kabupaten Garut.

Semua orang di Indonesia pasti tahu tentang coklat legendaris ini.

Mulai dikembangkan sejak 1950, kini Cokelat Silverqueen telah menyebar ke seluruh dunia dengan beragam varian rasa.

Meskipun ada banyak cokelat batangan lain yang muncul, Silverqueen tetap menjadi ikon cokelat di Indonesia yang abadi dan melegenda, serta disukai banyak orang.

Baca Juga :  Kasus Pemerkosaan yang Dilakukan Oknum Polisi di Mataram Dilimpahkan Ke Jaksa

Seperti telah disebutkan di atas, banyak orang menduga bahwa Cokelat Silverqueen merupakan produk import, padahal kenyataannya berasal dari Garut, sebuah kota kecil di Jawa Barat.

Cokelat ini merupakan bagian dari PT Petra Food, yang juga menghasilkan makanan manis terkenal lainnya seperti Messes Ceres, Chunky Bar, dan Biskuit Selamat.

Awalnya, pabrik produksi Silverqueen dikenal sebagai NV Ceres, perusahaan milik Belanda di Garut.

Saat Jepang tiba pada tahun 1948, pemiliknya, seorang pengusaha keturunan Tionghoa dari Burma yang tinggal di Indonesia, Ming Chee Chuang, membeli pabrik tersebut.

Setelah akuisisi, NV Ceres diubah namanya menjadi PT Perusahaan Industri Ceres oleh Ming.

Setelah sukses menciptakan wafer coklat Ritz, pada tahun 1950, perusahaan ini meluncurkan cokelat Silverqueen.

Baca Juga :  Pria di Samarinda Nekat Aniaya Pacarnya, Diduga Karena Tak Diberi Uang

Meskipun menghadapi hambatan dalam program banteng pemerintah, mereka terus berinovasi untuk menarik minat masyarakat.

Pencapaian signifikan termasuk menciptakan coklat batangan dengan tambahan kacang mede.

Popularitasnya semakin meningkat, terutama dengan adanya Konferensi Asia Afrika di Bandung yang menambah pesanan secara signifikan.

Pada tahun 1955, perusahaan dipindahkan ke Bandung.

Pada tahun 1984, PT Perusahaan Industri Ceres bergabung dengan PT Petra Food, yang didirikan oleh keturunan Ming Chee Chuang.

Saat ini, pabrik produksi Silverqueen berpusat di Singapura.

Dikatakan bahwa Coklat Silverqueen merupakan favorit Presiden Soekarno pada masanya.

Jadi jangan salah lagi, sama halnya dengan dodol, cokelat Silverqueen adalah produk unggulan asli Garut, bukan produk luar negeri.****

Berita Terkait

Kenangan Kardinal Suharyo tentang Kesederhanaan Paus Fransiskus
510 Personel Gabungan Terlibat dalam Operasi Pencarian Iptu Tomi Marbun di Papua Barat
Pemkot Bekasi Siagakan Fasilitas Kesehatan Antisipasi Dampak Bau Gas Misterius
15 WNI Terdampak Kebijakan Deportasi AS, Satu Sudah Dipulangkan
Andre Rosiade Usul Wasit Asing Pimpin Laga Tim Papan Bawah Liga 1
Para Kardinal Gelar Pertemuan Usai Wafatnya Paus Fransiskus, Belum Masuk Tahap Konklaf
Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Tulis Pesan Ini
Polda Riau Tangkap 4 Debt Collector yang Terlibat Pengeroyokan di Polsek Bukitraya

Berita Terkait

Tuesday, 22 April 2025 - 10:06 WIB

Kenangan Kardinal Suharyo tentang Kesederhanaan Paus Fransiskus

Tuesday, 22 April 2025 - 10:04 WIB

510 Personel Gabungan Terlibat dalam Operasi Pencarian Iptu Tomi Marbun di Papua Barat

Tuesday, 22 April 2025 - 09:53 WIB

Pemkot Bekasi Siagakan Fasilitas Kesehatan Antisipasi Dampak Bau Gas Misterius

Tuesday, 22 April 2025 - 09:45 WIB

15 WNI Terdampak Kebijakan Deportasi AS, Satu Sudah Dipulangkan

Tuesday, 22 April 2025 - 09:41 WIB

Andre Rosiade Usul Wasit Asing Pimpin Laga Tim Papan Bawah Liga 1

Berita Terbaru