Penerimaan logistik pemilu di Karawang (Dok.Istimewa) |
SwaraWarta.co.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang, Jawa Barat telah menerima logistik pemilihan umum berupa bilik suara dan kotak suara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Logistik pemilu tersebut telah disimpan di gudang penyimpanan milk KPU Karawang. Hal ini juga telah dikonfirmasi oleh sekretaris KPU Karawang yakni Fauzi Purwendi saat dihubungi awak media pada hari Jum’at,
“Pendistribusian logistik dari KPU pusat ke daerah sudah dilakukan. Kami telah menerima puluhan ribu bilik suara dan kotak suara,” ungkap Fauzi.
Menurut Fauzi, logistik pemilu tersebut telah diterima beberapa pekan yang lalu. Dimana saat ini logistik pemilu tersebut telah disimpan di gudang KPU Karawang.
“Sekarang, kami baru menerima kiriman logistik dari pusat berupa bilik suara dan kotak suara,” katanya.
Selain itu, Fauzi juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima bilik suara sebanyak 26.560 buah. Sementara itu, KPU Karawang juga menerima kotak suara sebanyak 34.510 buah.
Lebih lanjut, Fauzi mengungkapkan bahwa logistik pemilu tersebut telah memenuhi kebutuhan Pemilu 2024 di daerah Karawang.
Tidak hanya itu saja, Fauzi juga mengungkapkan bahwa tempat penyimpanan logistik pemilu tersebut cukup aman. Sebab pihaknya telah bekerjasama dengan pihak kepolisian, dengan membentuk pos penjagaan logistik pemilu.
Meskipun sudah disimpan di gudang KPU, Fauzi belum belum mengetahui kapan logistik pemilu tersebut didistribusikan ke desa atau kecamatan.
Fauzi mengungkapkan bahwa logistik pemilu tersebut akan didistribusikan setelah semua logistik lengkap.
Tidak hanya itu saja, KPU Karawang juga menyiapkan TPS Cadangan. Hal ini sengaja dilakukan untuk meminimalisir adanya bencana banjir saat pemilu mendatang.
“Segala kemungkinan bisa terjadi saat musim hujan, termasuk banjir saat hari pemungutan suara. Jadi kami menyiapkan tempat pemungutan suara (TPS) cadangan pada pemilu nanti,” ungkapnya.
Menurut Fauzi, terdapat 126 TPS yang telah ditentukan pada Pemilu 2024. Selain itu, Fauzi juga mengatakan bahwa TPS Cadangan tidak akan jauh dari lokasi awal.
“Untuk TPS rawan bencana kita sudah menginformasikan ke PPK dan PPS untuk menyiapkan lokasi cadangan yang aman dari bencana banjir, tapi lokasinya yang tidak terlalu jauh dari lokasi awal, karena kita juga memperhitungkan tingkat partisipasi pemilih,” ungkap Fauzi.
Sementara itu, KPU Karawang juga telah menetapkan jumlah pemilih yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) yakni sebanyak 1.779.207 orang.
DPT tersebut juga tersebar 30 kecamatan dengan pemilih laki-laki sebanyak 893.869 orang dan perempuan sebanyak 885.338 orang.