Keterlaluan! Marisa Putri Pekanbaru Sempat Tukar Urine dengan Air Biasa saat Tes Narkotika

- Redaksi

Tuesday, 6 August 2024 - 09:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Swarawarta.co.id – Mahasiswi bernama Marisa Putri Pekanbaru (21) menabrak seorang ibu rumah tangga hingga menyebabkan kematian.

Namun, polisi telah mengungkapkan fakta mengejutkan bahwa Marisa telah menukar urine-nya saat diminta untuk tes oleh polisi.

“Saat kejadian, karena mencurigakan kami minta cek urine. Itu sempat diganti dengan air,” kata Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Alvin, Senin (5/8/2024).

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Seorang polwan yang mendampingi Marisa meminta untuk tes ulang, dan tes tersebut akhirnya memberikan hasil positif bahwa Marisa telah menggunakan narkotika.

Marisa mengakui kepada polisi bahwa dia telah mengkonsumsi ekstasi dan minuman beralkohol, yang dia beli dari teman di Sago KTV ketika dia sedang pesta.

Baca Juga :  Lowongan PT Reska Multi Usaha (Kai Services) Untuk SMA/SMK Posisi Packaging Food Regional Magetan

“Dia mengakui konsumsi pil ekstasi sama minuman keras. Ada beberapa teman dia juga di tempat karaoke tersebut yang saat ini sedang diusut Satnarkoba,” kata Alvin

Selain itu, Marisa juga merasa tidak asing dengan tempat-tempat hiburan malam dan sering kali mengkonsumsi minuman keras dengan teman-temannya.

“Ada beberapa kali (ke tempat hiburan) untuk minum-minuman keras. Untuk malam sebelum kejadian pengakuannya memang konsumsi ekstasi dikasih temannya,” kata Alvin.

Namun, Marisa juga mengakui bahwa dia hanya mengkonsumsi obat terlarang tersebut karena dipaksa oleh teman-temannya.

“Saya sebenarnya biasa minum saja. Kalau obat jarang, kemarin itu dipaksa teman di situ. Ada setengah (setengah butir ekstasi dikonsumsi),” kata Marisa singkat.

Berita Terkait

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online
Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali
Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini
Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi
Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang
Hendak Kencan, Gadis di Pacitan Tewas Kecelakaan
Hasto Kristiyanto Resmi Ditahan, PDIP Besuk ke Rutan KPK
Ratusan Mahasiswa Gelar Demo Terkait Hasto Kristiyanto, Minta Harun Masiku Segera Ditangkap

Berita Terkait

Saturday, 22 February 2025 - 16:38 WIB

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 February 2025 - 09:32 WIB

Sempat Ditarik, Lagu Bayar Bayar Bayar Milik Sukatani Boleh Beredar Kembali

Saturday, 22 February 2025 - 09:24 WIB

Megawati Soekarnoputri Minta Kepala Daerah dari PDIP Tunda Retret, Pengamat Unair Beberkan Fakta Ini

Saturday, 22 February 2025 - 09:18 WIB

Viral Remaja di Pati Curi Pisang untuk Kasih Makan Adiknya Diarak Warga, Kini jadi Anak Asuh Polisi

Saturday, 22 February 2025 - 09:12 WIB

Ikuti Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Pilih Nyapu Pasar Ketimbang Ikut Retret di Magelang

Berita Terbaru

Disdukcapil Kota Serang

Advertorial

Disdukcapil Kota Serang, Layanan Administrasi Kependudukan Online

Saturday, 22 Feb 2025 - 16:38 WIB