Tragedi Banjir Bandang di Derna, Libya: Lebih dari 1.000 Jenazah Ditemukan, 10.000 Orang Dikhawatirkan Hilang

- Redaksi

Wednesday, 13 September 2023 - 05:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banjir di Libya menewaskan lebih dari 1.000 orang (Dok. AFP)


SwaraWarta.co.id –
Lebih dari 1.000 jenazah korban banjir bandang akibat badai melanda kota Derna, Libya. Tragedi ini juga mengakibatkan setidaknya 10.000 orang dikhawatirkan hilang di negara yang telah berkonflik selama satu dekade lebih.

Badai dahsyat melanda Libya, menghancurkan bendungan dan mengakibatkan seperempat kota Derna di bagian timur negeri itu hancur lebur. Diperkirakan, angka kematian akan terus meningkat di negara yang sudah lama dilanda konflik ini.

Laporan dari Reuters yang diberikan oleh seorang jurnalis yang sedang dalam perjalanan menuju Derna menggambarkan pemandangan yang mencekam. Kota pesisir dengan populasi sekitar 125.000 jiwa ini benar-benar hancur akibat Badai Daniel. Kendaraan terbalik di tepi jalan, pohon-pohon tumbang, dan rumah-rumah terendam banjir.

“Mereka menemukan mayat-mayat tersebar di mana-mana, di laut, di lembah, dan di bawah reruntuhan bangunan,” kata Hichem Abu Chkiouat, Menteri Penerbangan Sipil di pemerintahan yang menguasai wilayah timur, seperti yang dilaporkan oleh Reuters pada Selasa (12/9).

Dia menambahkan bahwa sekitar 25% dari kota tersebut hancur dan banyak bangunan yang roboh.

Selain Derna, kota-kota lain di wilayah timur Libya, termasuk Benghazi, juga terkena dampak dari badai ini. Tamer Ramadan, kepala delegasi Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah, mengungkapkan kekhawatirannya bahwa jumlah korban tewas akan sangat besar.

Tragedi ini merupakan salah satu yang paling menghancurkan dalam sejarah Libya yang telah dilanda berbagai konflik selama beberapa tahun terakhir. Pemerintah dan lembaga kemanusiaan lokal serta internasional diharapkan akan segera merespons untuk memberikan bantuan dan dukungan kepada korban-korban yang terdampak.

Berita Terkait

Letusan Gunung Dukono Capai 346 Kali, Masyarakat Diminta Waspada
Pemerintah Rencanakan Perubahan Mekanisme Pengangkatan Guru Honorer Jadi ASN Mulai 2025
Startup Indonesia Dominasi ASEAN Digital Awards 2025, Raih 9 Penghargaan Internasional
ASN Boleh Berpoligami, Aktivis Perempuan Menilai Kebijakan Ini Merugikan Perempuan
Banjir Rendam 18 Desa di Pandeglang, Ribuan Rumah Tergenang
Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi
Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong
Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 18:21 WIB

Pemerintah Rencanakan Perubahan Mekanisme Pengangkatan Guru Honorer Jadi ASN Mulai 2025

Saturday, 18 January 2025 - 18:15 WIB

Startup Indonesia Dominasi ASEAN Digital Awards 2025, Raih 9 Penghargaan Internasional

Saturday, 18 January 2025 - 18:07 WIB

ASN Boleh Berpoligami, Aktivis Perempuan Menilai Kebijakan Ini Merugikan Perempuan

Saturday, 18 January 2025 - 17:58 WIB

Banjir Rendam 18 Desa di Pandeglang, Ribuan Rumah Tergenang

Saturday, 18 January 2025 - 16:44 WIB

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi

Berita Terbaru