Sadis, Tukang Sayur di Malang Perkosa Perempuan Hingga Bersimbah Darah

- Redaksi

Thursday, 28 September 2023 - 09:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Penangkapan pelaku pemerkosaan perempuan di kebun teh (Dok. Istimewa)

SwaraWarta.co.id – Vero Cidiawanto (32) warga Gunungrejo, Kec. Singosari, Kab. Malang tidak berkutik saat ditangkap oleh jajaran satreskrim polres Malang.

Beri ditangkap oleh pihak kepolisian, setelah memperkosa seorang perempuan berinisial YAH (26), warga Sukorejo, Kab. Pasuruan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pemerkosaan yang dilakukan oleh pelaku terbilang cukup sadis. Sebab pelaku memaksa dan menganiaya korban agar hasrat seksualnya terlampiaskan.

Korban diperkosa di sekitar kebun teh Wonosari, Dusun Petung Wulung Desa Toyomarto, Kec. Singosari, Kab. Malang pada tanggal 26 Maret 2022 pukul 22:00 WIB.

Kemudian setelah puas memperkosa korban, pelaku meninggalkan korban dalam keadaan bersumpah darah.

Baca Juga :  Jenguk Saudara di Rumah Sakit, Motor Warga di Bali Raib Dicuri

Saat konferensi pers di Mapolres Malang, pada hari Rabu (28/9) Wakapolres Malang, Kompol Wisnu Setiawan Kuncoro menjelaskan tentang kronologi kejadian tersebut.

Menurut Wisnu, saat itu korban sendirian dan sedang menunggu bus. Sebab saat itu korban baru saja pulang dari tempatnya bekerja.

Tak lama kemudian, korban didatangi oleh 2 orang pria yang mengendarai pickup sayur. Kedua pria tersebut bernama Veri Cidiawanto dan Muhammad Devi Arohmand Al Amin.

Kemudian kedua pria tersebut menawarkan tumpangan kepada YAH. Keduanya juga menyampaikan tawaran tumpangan kepada korban sampai ke arah Sukorejo.

“Veri adalah sopir tukang antar sayuran, saat itu ia bersama satu orang saksi yaitu Muhammad Arrohman. Keduanya menyampaikan tumpangan kendaraan untuk mengantar korban ke arah Sukorejo,”.

Baca Juga :  Tips Membantu Anak Introvert

Sebelum mengantarkan korban, kedua pria tersebut mengembalikan pickup kepada bosnya. Kemudian beri mengambil motor pribadinya.

Saat diantarkan pulang oleh pelaku, korban sempat memiliki firasat buruk. Namun, pelaku mengaku pada korban jika mereka melalui jalan tikus karena korban tidak memakai helm.

Namun, firasat korban benar adanya. Sebab pelaku membawa korban ke arah kebun teh Wonosari. Di lokasi tersebut, pelaku sempat merayu korban. Bahkan korban sempat melakukan penolakan.

“Di lokasi tersangka merayu korban, tapi sempat ada penolakan dari korban sehingga terjadi kekerasan berupa pemukulan di wajah dan bibir,” ungkap pihak kepolisian.

“Dan hasil visum ditemukan ada luka robek di kemaluan korban, akibat tusukan dari tangan,” imbuhnya

Baca Juga :  Israel Kembali Bombardir Gaza, Perundingan Damai Gagal

Setelah hasratnya tersalurkan, pelaku meninggalkan korban begitu saja. Bahkan pelaku juga sempat melarikan diri keluar daerah Malang.

Namun, pihak kepolisian baru berhasil menangkap korban setelah 1 tahun pasca kejadian. Lebih tepatnya pada tanggal 12 September 2023.

Berita Terkait

Cegah Pelecehan Seksual, Kemenkes Terapkan Kebijakan Baru Bagi Calon Dokter
Jadwal Lengkap Seleksi PPPK Tahap 2 Tahun 2025: Simak Informasi Lengkapnya Disini
Praktis dan Cepat: Cek Tilang ETLE Online Lewat Ponsel Anda
Rekrutmen PPPK Tahap 2 2024: Jadwal, Tata Cara, dan Sesi Ujian
Kasus Pelecehan Malang: Sumpah Dokter Dinodai, Wamenkes Kecam Keras
Kemenkes Tindak Tegas Pelecehan Oknum Dokter: Tiga Fokus Penyelidikan
Ribuan Pelari Tumpah Ruah Mengikuti Pergelaraan di Mangkunegaran Run Solo 2025
Balita 2 Tahun di Sidoarjo Dilaporkan Hilang, Sepasang Sandalnya Ditemukan di Pinggir Sungai

Berita Terkait

Saturday, 19 April 2025 - 18:04 WIB

Cegah Pelecehan Seksual, Kemenkes Terapkan Kebijakan Baru Bagi Calon Dokter

Saturday, 19 April 2025 - 17:54 WIB

Jadwal Lengkap Seleksi PPPK Tahap 2 Tahun 2025: Simak Informasi Lengkapnya Disini

Saturday, 19 April 2025 - 17:44 WIB

Praktis dan Cepat: Cek Tilang ETLE Online Lewat Ponsel Anda

Saturday, 19 April 2025 - 17:34 WIB

Rekrutmen PPPK Tahap 2 2024: Jadwal, Tata Cara, dan Sesi Ujian

Saturday, 19 April 2025 - 17:24 WIB

Kasus Pelecehan Malang: Sumpah Dokter Dinodai, Wamenkes Kecam Keras

Berita Terbaru

Olahraga

Gustavo Franca: Sang Pahlawan Persib Tetap Rendah Hati

Saturday, 19 Apr 2025 - 18:09 WIB