Oklin Fia sedang berada di luar negeri (Instagram/Oklinfia) |
SwaraWarta.co.id – Selebgram Oklin Fia sambangi kantor pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) ada beberapa waktu yang lalu. Menurut keterangan kuasa hukumnya, Budiansyah, Oklin berniat untuk menyampaikan permohonan maafnya terhadap MUI.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hal ini dilakukan Oklin sebagai permohonan maaf atas kontennya yang tidak senonoh dan dianggap menodai agama Islam. Menurut Budiansyah, Oklin juga meminta wejangan dari pihak MUI.
Sementara itu, Ikhsan Abdullah selaku Sekjen Badan Hukum MUI mengungkapkan bahwa apa yang dilakukan Oklin tidak memenuhi syarat untuk disebut sebagai penistaan agama.
“Iya persoalan Oklin Fia itu ya, saya kira itu lebih ke persoalan sosial etika atau masalah etika moral. Jadi bukan persoalan hukum ya, karena apalagi penodaan agama. Karena memang itu adalah perbuatan yang tidak pantas saja ya, tidak pas, ya kurang elok lah” ungkap Ikhsan beberapa waktu yang lalu.
Ikhsan juga menyarankan Oklin agar menyesali perbuatannya. Lebih lanjut, Ikhsan meminta Oklin tidak mengulangi kesalahannya.
“Jadi, lebih banyak lebih banyak ya dia harusnya ya dia menyesali perbuatannya dan tidak mengulangi dan dia sebagai anak muda tentu bisa memilih konten-konten kreatif yang banyak sekali tentu bisa dilakukan” ungkapnya.
Pesan MUI untuk Orang Tua Oklin Fia
Lebih lanjut, Ikhsan mengungkapkan bahwa ketenaran tidak bisa diraih dengan cara yang kurang baik. Sebagai kaum muda, Oklin seharusnya memilih konten yang lebih positif.
“Dan juga tidak mengurangi ketenarannya kalau memang mau ke arah yang viral karena viral itu bukan ke ranah yang negatif tapi viral-viral yang sifatnya positif membangun. Ini penting bagi anak-anak muda supaya media sosial kita diwarnai dengan kreativitas-kreativitas anak muda yang kontennya positif, bagi pergaulan, bagi penemuan dan bagi kehidupan yang positif” jelasnya.
Terakhir, Ikhsan juga berpesan kepada orang tua Oklin agar turut mendampinginya. Sebab peran orang tua penting untuk seorang remaja.
“Bukan persoalan penodaan agama, tapi persoalan akhlak yang bisa dikembalikan kepada orang tuanya karena dia masih muda dan dia juga masih bisa dinasehati untuk tidak mengulangi dan memulai berbuat konten-konten yang negatif dan bermanfaat bagi masyarakat” ungkapnya.
Sebelum menyambangi MUI, Oklin Fia juga sempat meminta maaf atas tindakannya. Terlebih Oklin Fia juga dilaporkan oleh salah satu aktivis dakwah yakni Umi Pipik Dian Irawati.