Yuki Kato diduga terlibat promosi judi online (Dok. Istimewa) |
SwaraWarta.co.id – Beberapa waktu yang lalu, banyak berita beredar tentang artis tanah air yang mempromosikan judi online salah satunya Yuki Kato. Bahkan Bareskrim Polri juga telah memeriksa Yuki Kato atas kasus tersebut. Yuki Kato sendiri diperiksa selama 4 jam dan dicecar dengan 23 pertanyaan.
“Klarifikasi kepada saudara Yuki Kato dilaksanakan kurang lebih 4 jam dari pukul 12.00 WIB-16.00 WIB, dengan 23 pertanyaan,” ungkap Direktur Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar pada hari Sabtu, (24/9).
Lebih lanjut, Adi mengungkap bahwa pemeriksaan terhadap Yuki Kato seharusnya dilakukan pada hari Kamis. Namun karena adanya satu hal lain, Yuki Kato meminta untuk penjadwalan ulang pemeriksaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, Adi juga mengungkapkan bahwa pemeriksaan ini dilakukan untuk klarifikasi Yuki Kato terkait dugaan endorsement situs judi online.
Melihat berita yang semakin beredar luas, Yuki kato juga angkat bicara terkait persoalan ini. Menurut Yuki, dirinya hanya membantu penyidik untuk menggali apa yang dibutuhkan penyidik tentang promosi judi online.
“Pokoknya aku kesini membantu teman-teman penyidik di bidang kepolisian untuk memberikan keterangan yang dibutuhkan oleh teman-teman penyidik,” ungkap Yuki Kato saat ditemui awak media di Bareskrim Polri.
Yuki Kato juga membenarkan bahwa dirinya meminta penjadwalan ulang penyidikan kepada pihak kepolisian. Selain itu, Yuki Kato juga mengaku siap memberikan semua hal yang diperlukan penyidik untuk menindaklanjuti perkara yang ada.
“Sebagai warga negara Indonesia yang baik, pasti aku ingin memberikan semua yang aku bisa. Terus kenapa berlangsungnya di weekend, itu karena kemarin sebenarnya dipanggil pas hari weekday. Tapi kebetulan jadwal aku tidak bisa. Terus sangat berbaik hati bisa dilaksanakan di weekend ini,” ungkapnya.
Sebelum Yuki Kato pihak kepolisian juga pernah memeriksa Wulan Guritno atas dugaan promosi Situs Judi Online. Padahal situs tersebut telah dipromosikan Wulan pada tahun 2021. Namun, pihak kepolisian baru melakukan pemeriksaan kepada Wulan beberapa waktu yang lalu.
Belum diketahui secara pasti apakah artis tersebut akan mendapatkan hukuman atau tidak. Sebab saat ini pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap promosi yang melibatkan sejumlah selebritis dan selebgram.
Situs judi online sendiri saat ini sedang marak di Indonesia. Bahkan banyak masyarakat yang mengaku rugi akibat adanya situs tersebut. Namun, baru-baru ini pemerintah meminta pihak bank untuk memblokir sejumlah rekening yang diduga digunakan untuk transaksi situs judi online.