Buntut Kebakaran di Kawasan Bromo, Masih Belum Ada Penambahan Tersangka yang Ditetapkan

- Redaksi

Tuesday, 12 September 2023 - 13:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kebakaran Hutan dan Lahan Kawasan Bromo Masih Berlangsung (Facebook/Sulpia Ningsih) 


SwaraWarta.co.id – Dari insiden kebakaran Kawasan Bromo yang diduga dilakukan oleh WO prewedding saat sesi pemotretan, pihak kepolisian Polres Probolinggo, masih belum menetapkan tersangka tambahan.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT


Pihak kepolisian masih telus mendalami faktor-faktor pendukung lainnya yang menyebabkan kebakaran hutan dan lahan di kawasan Gunung Bromo pada saat pemotretan pre-wedding.

Sampai saat ini, polisi baru menetapkan satu orang tersangka saja, yakni AP berusia 41 tahun yang merupakan manejer dari Wedding Organizer tersebut.

Insiden kebakaran hutan dan lahan ini disebabkan oleh penggunaan flare pada saat sesi foto pre-wedding. Ini menjadi awal petaka tersebut.

Manajer WO yang merupakan warga asal Kabupaten Lumajang, Jawa Timur itu dituntut pertanggungjawaban atas peristiwa ini yang telah menghanguskan bukit Teletubies, di Kawasan Gunung Bromo.

Selain AP, ada 5 saksi lainnya yang ikut dimintai keterangan dan juga terkena aturan wajib lapor, meski tidak dilakukan penahanan kepada 5 orang bersangkutan tersebut.

Untuk sementara, ke lima orang ini masih ditetapkan sebagai saksi saja, akan tetapi statusnya bisa jadi naik bila dalam pendalaman kasus selanjutnya, ke lima orang tersebut terlibat langsung atau lalai dalam insiden kebakaran tersebut.

Bukan hanya itu saja, kedua pasangan yang membawa flare dalam sesi pemotretan pre-wedding itu juga ikut diperiksa oleh pihak kepolisian.

Seperti yang telah diketahui oleh publik, kedua pasangan calon mempelai ini yakni HP dan PMP membawa flare hingga menyebabkan percikan api yang kemudian membakar padang sabana.

Dari padang sabana yang terbakar, api kemudian meluas hingga area lain dan masih belum padam total hingga hari ini.

Menurut keterangan kedua pasangan tersebut mengatakan menyesal atas perbuatan mereka yang menyebabkan kebakaran hutan dan lahan.

Bahkan mereka mengatakan bahwa mereka berdua sudah berusaha untuk memadamkan api tersebut tetapi api terlalu cepat meluas ke area lain.

Kebakaran cepat meluas dikarenakan jauh dari sumber air. Mereka berusaha memadamkan api yang terbakar hanya dengan menggunakan air mineral botol seadanya hingga api pun tidak bisa dikendalikan.

Pada saat kejadian, pasangan calon pengantin tersebut ditemani oleh 4 orang kru WO untuk sesi pemotretan.

Mereka menggunakan flare sebagai property untuk pemotretan, tetapi sayangnya, flare itu menyebabkan percikan api yang kemudian membakar ranting-ranting kering hingga menyebabkan lahan lain ikut terbakar.

Meski menjadi penyebab terbakarnya kawasan Gunung Bromo, kedua pasangan calon pengantin ini masih belum ditetapkan sebagai tersangka, sebab kasusnya sendiri masih terus didalami.

Baca Juga :  Evolusi Sonic the Hedgehog: Dari 2D ke 3D

Berita Terkait

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi
Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong
Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo
Badan Bank Tanah Siapkan 11 Lokasi untuk Dukung Dapur Makan Bergizi di Indonesia
Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru
TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses
Pertamina Raih Penghargaan Tertinggi di Indonesia Green Award 2025 atas Komitmen Lingkungan
Mbak Ita dan Suami Izin dari Panggilan KPK, Terungkap Ini Alasannya

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 16:44 WIB

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi

Saturday, 18 January 2025 - 16:37 WIB

Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong

Saturday, 18 January 2025 - 16:19 WIB

Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo

Saturday, 18 January 2025 - 14:29 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Saturday, 18 January 2025 - 14:13 WIB

TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses

Berita Terbaru

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Lifestyle

Perbedaan Tunangan dan Lamaran yang Perlu Anda Ketahui

Saturday, 18 Jan 2025 - 17:14 WIB

Cara Menemukan HP yang Hilang

Teknologi

6 Cara Menemukan HP yang Hilang dengan Mudah dan Cepat

Saturday, 18 Jan 2025 - 16:35 WIB