Bukan Jatuh, Ini Alasan Siswa SD di Jakarta Selatan Tewas

- Redaksi

Thursday, 28 September 2023 - 12:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Anak SD lompat dari lantai 4 ( FB/ Idot II)

SwaraWarta.co.id –  Beberapa hari lalu publik dihebohkan dengan beredarnya kabar siswa SD jatuh dari lantai 4.

Dari kejadian tersebut publik dibuat penasaran terkait dengan kronologi kejadian. Pihak kepolisian awalnya menyebut korban terjatuh dari lantai 4.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tetapi berdasarkan update informasi, siswi tersebut lompat dair ketinggian bukan jatuh. Hal ini diungkapkan secara langsung oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta.

Penyampaian update oleh kasat Reskrim Polres Metro Jakarta ini setelah pihaknya melakukan olah TKP. 

Dari hasil pemeriksaan dan olah TKP, pihak kepolisian juga menemukan barang bukti yang diduga menunjukkan bahwa siswi tersebut lompat bukan terjatuh. 

Baca Juga :  Menelusuri Keindahan Situ Sangkuriang: Destinasi Wisata Alam Tersembunyi di Bandung

Barang bukti yang dibawa oleh pihak kepolisian berupa meja. Diduga kuat kursi tersebut dijadikan alat pinjakakan untuk lompat ke bawah. 

Dalam waktu bersamaan, AKBP Bintoro selaku Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan mengungkapkan bahwa,

“Kami tegaskan dugaan awal melompat karena ditemukan adanya barang bukti 

berupa meja, awalnya saya pikir kursi, yang dijadikan yang bersangkutan untuk pijakan melompat ke bawah,” 

Bintoro menjelaskan bahwa barang bukti yang telah dikantongi memperkuat dugaan bunuh diri yang dilakukan oleh siswa.

Pihak kepolisian juga turut melakukan pengecekan pada rekaman tersembunyi seperti CCTV. 

Dari rekeman CCTV siswi SD tersebut diketahui memang sengaja melompat dari atas ketinggian atau melakukan bunuh diri. 

Baca Juga :  Disinggung Cak Imin Khofifah Indar Parawansa Buka Suara

Lebih lanjut pihak kepolisian masih akan mendalami kasus tersebut. Hingga berita ini dimuat, pihak kepolisian belum berani mengambil kesimpulan. 

Bintoro juga belum berani memastikan terkait dengan motif siswi tersebut melompat dari lantai 4. 

Saat disinggung terkait dengan sindikat perundungan ataupu bullying, Bintoro belum berani memberikan penjelasan.

Pihaknya menjelaskan jika nanti kasus sudah selesai didalami, motif akan diungkapkan. 

“Nanti setelah kami mendalami akan tahu motif yang bersangkutan kenapa melompat,” jelas Bintoro. 

Untuk mendalami kasus ini, sudah terdapat 4 orang saksi yang telah dimintai keterangan.

Pihaknya juga akan merampungkan pemeriksaan terhadap saksi. Atas kejadian tersebut sekolah yang bersangkutan 

terpaksa menghentikan kegiatan belajar mengajar. Hal ini lantaran dialihkan ziarah ke pemakaman. 

Baca Juga :  276 Kades di Ponorogo Terima SK Perpanjangan Masa Jabatan, Begini Pesan Sugiri Sancoko

Pihak kepolisian juga memerintahkan Kanit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak), UPT P3A (Pemberdayaan Perlindungan Perempuan dan Anak).

Dan KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia) untuk memberikan kontribusi.

Konstribusi ini berguna sebagai penanganan psikis agar hal serupa tidak terulang kembali di sekolah bersangkutan.

Berita Terkait

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi
Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong
Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo
Badan Bank Tanah Siapkan 11 Lokasi untuk Dukung Dapur Makan Bergizi di Indonesia
50 mL Berapa Sendok Makan? Panduan Lengkap Konversi Takaran
Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru
Mengapa Rumah Adat Perlu Dilestarikan? Simak Penjelasannya!
TikTok di Ambang Penutupan di AS, Jutaan Pengguna Terancam Kehilangan Akses

Berita Terkait

Saturday, 18 January 2025 - 16:44 WIB

Belajar dari Glodok Plaza, Damkar Sarankan Gedung Punya Sertifikasi

Saturday, 18 January 2025 - 16:37 WIB

Gunakan Skema Ponzi, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Arisan Bodong

Saturday, 18 January 2025 - 16:19 WIB

Ziarah ke Makam Kiai Ageng Muhammad Besari: Tradisi, Silaturahmi, dan Nilai Sejarah di Ponorogo

Saturday, 18 January 2025 - 16:15 WIB

Badan Bank Tanah Siapkan 11 Lokasi untuk Dukung Dapur Makan Bergizi di Indonesia

Saturday, 18 January 2025 - 14:29 WIB

Masyarakat Gaza Bersukacita, Gencatan Senjata Bawa Harapan Baru

Berita Terbaru

Cara Menemukan HP yang Hilang

Teknologi

6 Cara Menemukan HP yang Hilang dengan Mudah dan Cepat

Saturday, 18 Jan 2025 - 16:35 WIB